Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan akan menggencarkan pembangunan ribuan balai latihan kerja (BLK) komunitas di berbagai wilayah Indonesia untuk meningkatkan daya saing sumber daya manusia dalam negeri.
Pembangunan BLK merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan sudah dilakukan sejak 2017. Namun, jumlahnya akan digandakan pada 2020 mendatang.
“Nanti tahun depan lipat 2 kali, 2.000 [BLK komunitas],” kata Jokowi di sela peresmian BLK Komunitas Se-Indonesia, Kendal, Jawa Tengah, seperti dikutip laman Sekretariat Kabinet, Senin (30/12/2019).
Jokowi menjelaskan kompetisi antar negara saat ini begitu ketat. Seluruh negara, kata eks Gubernur DKI Jakarta itu, melakukan berbagai upaya untuk menjadi pemenang di berbagai bidang.
“Begitu sebuah negara kalah ekonominya, kalah sumber daya manusianya, sudah ditinggal oleh negara lain,” kata Jokowi.
Indonesia, ditegaskan Jokowi, tidak ingin menjadi negara yang semakin tertinggal dari negara lain, khususnya negara tetangga. Apalagi, saat ini kondisi perekonomian Indonesia disebut masih lebih baik, meskipun dunia dipenuhi ketidakpastian.
“Patut kita syukuri karena ada negara yang pertumbuhan ekonominya 7%, anjlok jadi 1,5%, ada yang 4% anjlok 0,5%, ada yang anjlok 10% jadi 6%. Sehingga sekali lagi patut kita syukuri,” tegasnya.
Maka dari itu, kehadiran BLK diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik itu dari sisi keterampilan, maupun kompetensi generasi penerus bangsa kelak.
“Goal-nya harus ke sana. Kalau nanti 2.000 ini bener-bener kita lihat berjalan semuanya, nanti akan lipat lagi menjadi 4.000. Insya Allah tahun depannya lagi. Karena kita memiliki 29.000 pondok pesantren di seluruh tanah air,” katanya.
Sumber : CNBC Indonesia